TEMPO.CO, Jakarta - Liverpool menghadapimasalah besar ditengah misi mengalahkan Barcelona dengan minimal selisih empat gol pada laga semifinal Liga Champions Rabu dini hari nanti. Kehilangan Mohamed Salah dan Roberto Firmino kemungkinan akan kembali membuat Jurgen Klopp melakukan eksperimen seperti pada laga pertama pekan kemarin.
Di Stadion Camp Nou, dua eksperimen Klopp terbukti gagal. Pertama adalah ketika dia menempatkan Giorginio Wijnaldum untuk menggantikan posisi Firmino di lini depan.
Wijnaldum dianggap tak memiliki kengototan serta kemampuan yang sama dengan Firmino. Hal itu lantas membuat lini depan Liverpool tumpul dan akhirnya gagal mencetak sebiji gol pun.
Eksperimen kedua adalah ketika Klopp memainkan Joe Gomez sebagai bek kanan timnya. Gomez yang baru pulih dari cedera dianggap masih kekurangan sentuhan karena absen kurang lebih empat bulan. Apalagi saat itu dia bermain bukan di posisi aslinya sebagai bek tengah.
Dengan tak adanya Mohamed Salah dan Firmino, Klopp pun ditantang untuk tetap menghadirkan kekuatan yang sama. Laman Liverpool Echo memprediksi Klopp akan kembali bereksperimen untuk menambal kekuatan timnya.
Di lini depan, Klopp diprediksi tak akan mempertahankan pola tiga penyerang seperti saat Salah dan Firmino bisa bermain. Dia diprediksi akan memainkan pola dua penyerang dengan Divock Origi atau Daniel Sturridge sebagai pendamping Sadio Mane.
